Rabu, 18 Juli 2018

Rohatin (Teater&Tari)


Rohatin, lahir di Jakarta, 3 Agustus 1984. Tinggal dan besar di lingkungan rumah susun yang terletak di belakang bangunan gedung Kesenian Miss Tjitjih.Gedung rusun itu dibangun oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menampung para pemain kelompok sandiwara tua yang sudah ada sejak zaman kolonial Belanda tersebut, tepatnya di jalan Kabel Pendek Cempaka Baru Kemayoran Jakarta Pusat. Bersama para seniman lainnya yang juga bermukim di rumah susun sederhana tersebut, membuat wanita yang akrab disapa Teh Tati ini mengenal seni sejak kecil. Ia pun merupakan keturunan keluarga peseni dan salah satu dari sekitar 30 kepala keluarga yang menjadi langganan tampil di tiap tiap pertunjukan yang di adakan di gedung Miss Tjitjih.

Teh Tati mengatakan pada awalnya ia memang sangat mencintai seni khususnya seni teater dan tari Sunda, hingga akhirnya dia menekuni seni tersebut dan bergabung dalam sandiwara dan tari di Miss Tjitjih, di sana ia dilatih lagi dengan seorang guru menari yang biasanya memang selalu datang saat akan diadakan pertunjukan. Untuk sandiwara, saat judul dan pemeran sudah ditentukan, disitulah biasanya para pemain diberikan kebebasan untuk berimprovisasi, mereka harus mengembangkan sendiri bagaimana agar karakter yang diperankan mereka terlihat hidup, saat itulah biasanya proses berseni dilakukan oleh para pemain.



Biasanya teh Tati ini menjadi pemain tetap di sandiwara. Beberapa judulnya seperti Keong Emas, Sidang Alam Ghaib, Jurig Neangan Peujit, Si Ijem Jawara Karawang, Misteri Foto Model, dan masih banyak lagi. Baru baru ini Teh Tati baru saja menjadi pemain dalam sandiwara berjudul Rawa Bangke Banjir Darah, dan sekitar seminggu setelahnya akan menjadi bagian dari sandiwara Kuntilanak Jaman Now. Selain sandiwara, teh Tati juga menekuni seni tari, seperti seniman lainnya di lingkungan Miss Tjitjih, seni yang ditampilkan adalah seni Sunda, maka dari itu tari yang sering the Tati bawakan adalah seperti tari Jaipong, tari Ketuk Tilu, Tari merak, dan tarian khas Sunda lainnya.
Teh Tati, bersama dengan seniman lainnya dari Gedung Kesenian Miss Tjitjih selain mengadakan sandiwara dan tari di gedung, juga mengikuti atau diundang dalam acara acara resmi maupun tidak resmi seperti  karnaval yang baru baru ini diadakan di Monumen Nasional yang mempertemukan seni seni daerah di Indonesia, mengisi acara dengan tema kesenian Jawa Barat, sampai dengan acara acara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang banyak dihadiri para pejabat.

Nama : Cindy Cinthyanisa M
NIM : 1409517075


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bambang Surapsono (Lukis & Teater)

      BIOGRAFI SINGKAT BAPAK BAMBANG SURAPSONO Foto diatas, dimana bapak Bambang sedang membuat properti-properti yang dibutuhkan ...