Nelly Herawati atau biasa dipanggil dengan
sebutan Teh Nelly merupakan seniman Sunda kelahiran Jakarta, 17 Juni 1967. Anak
ke-2 dari 3 bersaudara ini menyukai teater atau drama tari Sunda yang dimana
merupakan salah satu anggota dari Teater Miss Tjitjih yang ada di daerah
Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat. Dari kecil ia sudah diperkenalkan oleh
kedua orang tua nya ke dalam dunia seni. Orang tua dari Terh Nelly merupakan
kelahiran dari Sumedang, Jawa Barat. Karena orang tua dari Nelly Herawati juga merupakan
bagian dari anggota Teater Miss Tjitjih. Nelly Herawati lahir di Miss Tjitjih
yang dulunya Gedung Miss Tjitjih itu masih berada di daerah Keramat, Angke.
Nelly Herawati sudah sering kali pentas
teater atau drama di luar kota Jakarta bersama dengan teman-teman senimannya.
Yaitu seperti di Bandung, Tasik Malaya, Cirebon, dan masih banyak yang lainnya.
Bagi dia yang lebih menarik dari teater atau drama ini, yaitu akting nya secara
spontan dengan improvisasi masing-masing individu karena Teh Nelly sendiri
belajar secara autodidak. Beliau berkata bahwa teater atau drama Sunda ini
sudah mendarah daging dari bapaknya.
Teh Nelly tidak memiliki nama group dalam
seni teater maupun dramanya, tetapi dia membawa nama Miss Tjitjih dalam setiap
pementasannya. Di setiap pentasnya, Teh Nelly selalu bersama teman-teman
seniman dari Miss Tjitjih. Biasanya mengadakan latihan rutin setiap hari Rabu,
Jumat, dan Sabtu. Dulunya, hanya biasa latihan setiap diadakan pementasan saja.
Tetapi karena Teater Miss Tjitjih ini sekarang sudah dibawah perhatian Pemda,
maka dari itu latihan nya menjadi rutin.
Menurut Teh Nelly, kesan selama menjadi
seniman teater Sunda ini ialah bukan banyak uang, tetapi menampilkan suatu
karya yang terbaik, selalu bisa menghibur masyarakat di setiap pementasan
dramanya, dan Teh Nelly selalu merasa happy dalam setiap mementaskan teater
atau drama yang dibawakannya. Masyarakat yang menonton sudah senang, beliau
merasa lebih senang. Terkadang, Teh Nelly merasa prihatin karena masyarakat
kebanyakan masih kurang antusias dengan yang namanya seni, dan lebih menyukai
yang namanya sinetron dan beliau merasa sudah banyak saingan dalam seni teater
ini seperti di TV. Beliau berpesan bahwa kesenian tradisi ini janganlah sampai
hilang khususnya teater Miss Tjitjih ini karena teater Miss Tjitjih ini salah
satu tempat atau wadah dalam melestarikan budaya Sunda dan satu-satunya yang
berada di Jakarta.
NIM : 1409517041
Tidak ada komentar:
Posting Komentar